Home » » Bercinta Versi Kamasutra Jawa

Bercinta Versi Kamasutra Jawa

KasaK KusuK - Bercinta (making love ) sebagai bagian yang terpenting dalam kehidupan pasangan suami istri senantiasa menarik untuk dibahas.
Berikut ini sebagian tentang asmara, keindahan bercinta, yang mungkin bermanfaat bagi anda.

  • Asmara Tura
    Asmara Tura dalam Kamasutra Jawa disebut juga sengseming pandulu. Maksudnya kedua insan yang bercinta hendaknya dilandasi oleh rasa saling tertarik kepada kecantikan dan ketampanan kedua belah pihak.
    Ketika cinta telah bersemi, semuanya tampak indah. Si wanita yang sebenarnya biasa-biasa saja, namun dalam pandangan sang pria akan tampak cantik bagaikan rembulan purnama.Sang pria yang kecil kerempeng sekalipun, akan tampak bagaikan Arjuna sedang memanah dalam pandangan si wanita.
    Sengseming pandulu arti bahasanya adalah kebanggaan pandangan. Sebuah pasangan yang serasi harus saling memiliki rasa kebanggaan terhadap pasangannya.
  • Asmara Dana
    Asmara Dana dalam Kamasutra Jawa disebut juga sengseming pocapan. Syair, puisi dan kata-kata mutiara seringkali dilantunkan oleh sepasang kekasih yang sedang jatuh cinta untuk merayu.
    Kata-kata
    rayuan itu sungguh mempesona dan punya daya magis ajaib yang menimbulkan bukit cinta kasih semakin meninggi.
    Kelebihan laki-laki
    biasanya pada sisi rayuan ini. Pihak perempuan yang sudah memiliki benih cinta pada laki-laki tersebut, biasanya akan terbius dan menyerahkan jiwa raga sepenuh kasih.
  • Asmara Turida
    Asmara Turida dalam Kamasutra Jawa disebut juga sengseming pamirengan. Maknanya kedua insan yang bercinta akan semakin larut dalam asyik masyuk dengan sendau gurau mesra yang membuat rangsangan pada gendang telinga.
    Suara yang merdu
    , desah napas yang syahdu akan membuat kedua pasangan terlena. Sepasang suami istri yang sedang bercinta, akan lebih nikmat jika si istri mengimbangi suami dengan desah-desahan yang terkendali.
  • Asmara Tantra
    Asmara Tantra disebut juga sengseming pangarasan. Kamasutra ini menekankan pentingnya berciuman yang penuh gairah.
    Ciuman merupakan
    pemantik birahi yang paling dahsyat. Kedua insan yang sedang among tresna tidak akan melupakan ciuman, entah itu dahi, pipi, mata, bibir atau bagian tubuh yang lain.
    Karena itu,
    setiap pasangan suami istri hendaknya mempelajari teknik-teknik berciuman. Masing-masing jenis ciuman membawa kenikmatan dan pengaruh psikologis yang berbeda.
    Bau tubuh
    sang kekasih saat tercium waktu bercumbu lebih bermakna daripada parfum paling wangi sekalipun. Yang penting bukan bau badan, karena seseorang yang memiliki bau badan harus sadar diri menjaga tubuhnya dengan berbagai cara tertentu agar pasangan tidak muak.
    Bau badan
    yang kurang sedap akan menghilangkan gairah berciuman dan gairah seksual yang membara.
  • Asmaragama
    Asmaragama
    disebut juga sengseming salulut. Kamasutra ini menekankan arti puncak dari karonsih adalah salulut, yakni masuknya alat kelamin laki-laki ke dalam alat kelamin perempuan.
    Alat kelamin laki-laki
    sebelum masuk ke dalam liang vagina harus dipastikan empat hal, yakni besar, panjang, keras dan hangat.
    Sedangkan alat kelamin perempuan
    yang mampu memberikan kenikmatan bagi laki-laki adalah yang hangat, empuk dan menyerah.
  • Asmara Nala
    Asmara Nala dalam Kamasutra Jawa disebut juga sengseming nala. Diajarkan agar kedua insan yang bercinta hendaknya dilandasi oleh cinta kasih yang muncul dari lubuk hati masing-masing.
    Ketika dua insan saling tergetar
    jiwanya satu sama lain, maka mereka akan mendapati bagian yang sesungguhnya dalam hubungan karonsih itu.
    Seks bukan sekedar
    untuk menyalurkan hasrat birahi seorang laki-laki dan perempuan, namun merupakan perpaduan dua hati yang saling mencinta dan mendamba.
    Makin mendalam cinta keduanya
    , makin dalam pula rasa kenikmatan seksual yang diperoleh.
    Ketika sepasang mata jejaka
    membentur pandangan sepasang mata seorang gadis, dan pada hati masing-masing ada getaran aneh yang menyelinap tanpa bisa dikendalikan, itulah awal benih cinta bersemi.
    Cinta akan menimbulkan
    perasaan gelisah yang indah, yang hanya akan terjawab dengan bertemunya dua hati tersebut dalam kasih sayang.
Semoga bermanfaat untuk keindahan asmara kita semua Kompasiana

0 komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog